tag:blogger.com,1999:blog-53676043840347995112024-02-21T01:10:37.153-08:00Japanese CultureListiyaningsihhttp://www.blogger.com/profile/05021153447291422345noreply@blogger.comBlogger4125tag:blogger.com,1999:blog-5367604384034799511.post-9400192332424460832011-03-28T06:55:00.000-07:002011-04-01T06:28:24.048-07:00Makanan Khas Jepang1) Sushi<br />
Sushi adalah makanan Jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk bersama lauk (neta) berupa makanan laut, daging, sayuran mentah atau sudah dimasak.Nasi sushi mempunyai rasa masam yang lembut karena dibumbui campuran cuka beras, garam, dan gula.<br />
Ada beberapa jenis sushi :<br />
Sushi pada umumnya digolongkan berdasarkan bentuk nasi, antara lain nigirizushi, oshizushi, chirashizushi, inarizushi, dan narezushi.<br />
<br />
<a name='more'></a><br />
<br />
A. Nigirizushi<br />
Adalah makanan laut segar (pada umumnya mentah) diletakkan di atas nasi yang dibentuk dengan menaruh nasi di telapak tangan yang satu dan membentuknya dengan jari-jari tangan yang lain. Nori (rumput laut) sering dipakai untuk mengikat neta agar tidak terlepas dari nasi.Lauk yang diletakkan di atas sushi juga bisa dalam keadaan matang seperti tamagoyaki atau belutunagi dan belut anago yang sudah dipanggang.<br />
<br />
B. Makizushi<br />
Sushi berupa gulungan nasi berisi potongan mentimun, tamagoyaki dan netalain yang yang dibungkus lembaran nori. Nasi digulung dengan bantuan sudare(anyaman bambu bentuk persegi panjang).<br />
C. Chirashizushi<br />
Nasi sushi dimakan bersama neta berupa makanan laut dan sayur-sayuran yang dipotong kecil-kecil.Nasi sushi tidak dibentuk melainkan diisikan ke dalam wadah dari kayu, piring atau mangkuk.Chirashizushi merupakan salah satu masakan rumah yang populer di Jepang untuk memperingati hari-hari istimewa seperti ulang tahun anak-anak dan perayaan Hina Matsuri (perayaan untuk anak-anak perempuan).<br />
D. Oshizushi<br />
Nasi disusun bersama neta yang dipres untuk sementara waktu dengan maksud memadatkan nasi agar sushi yang dihasilkan berbentuk persegi panjang yang lalu dipotong-potong agar mudah dinikmati. Oshizushi ada juga yang dibungkus daun bambu lalu dipres untuk sementara waktu<br />
E. Narezushi<br />
Sushi zaman kuno adalah ikan yang dilumuri garam dan nasi, lalu dibiarkan hingga terfermentasi.Funazushi dari Prefektur Shiga dan hatahatazushi dariPrefektur Akita adalah dua contoh sushi asal zaman kuno. Ada pula narezushi yang ditambah ragi untuk membantu proses fermentasi, contohnya kaburazushi dari Prefektur Ishikawa dan Izushi dari Hokkaido.<br />
F. Inarizushi<br />
Nasi sushi dibungkus aburage yang sebelumnya sudah dimasak bersama kecap asin dan gula. Inarizushi tidak berisi ikan atau lauk lain karena aburage sudah merupakan sumber protein. Inarizushi berasal dari kuil Toyokawa Inari di kota Toyokawa, Prefektur Aichi.<br />
2) Sup Oden<br />
Sup oden adalah semcam sup dengan isi lobak, kentang, sosis, telur, dan konyaku(semacam agar-agar terbuat dari Iles-iles). Sup Oden sangat berkhasiat untuk menghangatkan tubuh.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgY6k2Yniaxm5TeOdvcLC1wUoN_yoz5B45Sxms1BujzTWkkNKGlzIVzi0hawkJqlIHU868VxpRCYnhhsgvFCDO_fEDVcBIQcTJsmtath_ABP1wqQhzOKzAwlMPPLTA5l9HGuqXzudBS2U8/s1600/oden-soup.jpg" imageanchor="1"><img border="0" height="120" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgY6k2Yniaxm5TeOdvcLC1wUoN_yoz5B45Sxms1BujzTWkkNKGlzIVzi0hawkJqlIHU868VxpRCYnhhsgvFCDO_fEDVcBIQcTJsmtath_ABP1wqQhzOKzAwlMPPLTA5l9HGuqXzudBS2U8/s320/oden-soup.jpg" width="120" /></a></div><br />
<br />
3. Tempura<br />
Tempura adalah makanan Jepang berupa makanan laut, sayur-sayuran, atautanaman liar yang dicelup ke dalam adonan berupa tepung terigu dan kuning telur yang diencerkan dengan air bersuhu dingin lalu digoreng dengan minyak goreng yang banyak hingga berwarna kuning muda.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGhWVkJWSLyu4LXDChXPjAHwEpcFb31WQl72pUojpDDSXtYFKYrCPynShisw9jz2fozTN6w_oo8-EtiuHeYw4VvtpVEFG5_Udy60WlioOYUONiLWkYejmKVS6lJZQU_qRtqnUuzauUVGo/s1600/tempura.jpg" imageanchor="1"><img border="0" height="196" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGhWVkJWSLyu4LXDChXPjAHwEpcFb31WQl72pUojpDDSXtYFKYrCPynShisw9jz2fozTN6w_oo8-EtiuHeYw4VvtpVEFG5_Udy60WlioOYUONiLWkYejmKVS6lJZQU_qRtqnUuzauUVGo/s320/tempura.jpg" width="171" /></a></div><br />
<br />
4. Yakiniku<br />
Yakiniku adalah istilah bahasa Jepang untuk daging yang dipanggang atau dibakar di atas api. Dalam arti luas, yakiniku juga mencakup berbagai masakan daging sapi, babi, atau jeroan yang dipanggang, seperti bistik, panggang dagingdomba (jingisukan), dan barbeque.<br />
Daging dipanggang di atas api dari arang atau gas dengan memakai kisi-kisi dari besi atau di atas plat dari besi (teppan). Potongan daging berbentuk segi empat sering ditusuk dengan tusukan dari logam sebelum dipanggang. Sayur-sayuran seperti paprika, bawang bombay sering ikut dipanggang bersama daging. Di rumah makan yakiniku, sesudah dipanggang, daging yang berukuran agak besar sering perlu dipotong dengan gunting di hadapan pengunjung.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwkRPg58gwI08zSG8wzmtfL53f42JUdMKKsJlQXxWoEjxVVLuLfqzWDVq7kXJJLc_LeBF6kptUI-rTrcpiOT63KdBHjmPQBRAx458vcMTliWnpCQ7nCjA70tVSZLVf6FqQLVUHvkxZI9A/s1600/yakiniku.jpg" imageanchor="1"><img border="0" height="78" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwkRPg58gwI08zSG8wzmtfL53f42JUdMKKsJlQXxWoEjxVVLuLfqzWDVq7kXJJLc_LeBF6kptUI-rTrcpiOT63KdBHjmPQBRAx458vcMTliWnpCQ7nCjA70tVSZLVf6FqQLVUHvkxZI9A/s320/yakiniku.jpg" width="108" /></a></div><br />
<br />
5. Ramen<br />
Ini nih…makanan favoritnya Naruto. Ramen adalah masakan mi kuah Jepang yang berasal dari Cina. Orang Jepang juga menyebut ramen sebagai chuka soba,soba dari Cina atau shina soba karena soba atau o-soba dalam bahasa Jepang sering juga berarti mi.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3MfKuhYpvZ-hA9lh9xlGheySo06O4rJbnqGxBhQrPP0s4W_64eHJ7KCL4QeeFCOZ-38zPrrhB2_jU0CxUSR3bTDhl70OIakqqFbF4grlwS9nu0TmWDw9xfqllFNUMovSlV-mITLDQCak/s1600/ramen-2.jpg" imageanchor="1"><img border="0" height="94" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg3MfKuhYpvZ-hA9lh9xlGheySo06O4rJbnqGxBhQrPP0s4W_64eHJ7KCL4QeeFCOZ-38zPrrhB2_jU0CxUSR3bTDhl70OIakqqFbF4grlwS9nu0TmWDw9xfqllFNUMovSlV-mITLDQCak/s320/ramen-2.jpg" width="125" /></a></div><br />
<br />
6. Yakisoba<br />
Adalah masakan mi goreng Jepang dengan bahan mi, kol, sayur-sayuran dan daging, ditambah bumbu saus uster atau saus yakisoba.<br />
Bahan lain yang ditambahkan pada yakisoba misalnya bawang bombay, wortel,benishōga (acar jahe), tenkasu, udang kering, bubuk katsuobushi, aonori (bisa juga potongan nori) dan mayones sebagai penyedap. Merica dan garam hanya dipakai untuk membumbui daging sebelum digoreng.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgP0kod7F9N7hvloaMLKW9ar-iME6Mt8luWV5AgrszV8wB5NGEloTzxrAol5zV_1H5mvbSgNuz4XxwEumg-rMVCgWSREnAiaN0poFS7Vmk9DjuF1ni_2GDkwP6UxrwjCKh7eOaCjERManM/s1600/yakisoba.jpg" imageanchor="1"><img border="0" height="78" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgP0kod7F9N7hvloaMLKW9ar-iME6Mt8luWV5AgrszV8wB5NGEloTzxrAol5zV_1H5mvbSgNuz4XxwEumg-rMVCgWSREnAiaN0poFS7Vmk9DjuF1ni_2GDkwP6UxrwjCKh7eOaCjERManM/s320/yakisoba.jpg" width="104" /></a></div><br />
<br />
7. Sashimi<br />
Sashimi adalah makanan Jepang berupa makanan laut dengan kesegaran prima yang langsung dimakan dalam keadaan mentah bersama penyedap sepertikecap asin, parutan jahe, dan wasabi. Makanan laut segar seperti ikan, kerang, dan udang karang dihidangkan dalam bentuk irisan kecil yang mudah dimakan, sedang udang berukuran kecil ada yang hanya dikupas kulit dan dibuang kepalanya saja.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqjIRKAtIsWI_9MZcq0Bxzef3GJEHVqD3JzZTQdHWkYT4ZfNyLv39CMzVOx9IWBLKrjXYtPcrSXvebSmgqKZ-kTxZTWJtqqeTtVW5ywPcpplJ01O9xyHKLrvKKPbwa-_ah4Q1ZY8PHAsA/s1600/sashimi.jpg" imageanchor="1"><img border="0" height="78" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqjIRKAtIsWI_9MZcq0Bxzef3GJEHVqD3JzZTQdHWkYT4ZfNyLv39CMzVOx9IWBLKrjXYtPcrSXvebSmgqKZ-kTxZTWJtqqeTtVW5ywPcpplJ01O9xyHKLrvKKPbwa-_ah4Q1ZY8PHAsA/s320/sashimi.jpg" width="87" /></a></div><br />
<br />
8. Takoyaki<br />
Takoyaki nama makanan asal daerah Kansai di Jepang, berbentuk bola-bola kecil dengan diameter 3-5 cm yang dibuat dari adonan tepung terigu diisi potongan gurita di dalamnya.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiI_wjZLXJS6wfJuB9xjVYvnhZ-0XxL8-p3dja90IbIY7VtXe6Zj3Cf1AyslZ0ztHvH45cFew6ElNuaLkYV95P29ByBMDDBczSbomAELCp7_gtUSIRbKkB-U7qF-5Sp0l_CMbUd1wefuJI/s1600/takoyaki.jpg" imageanchor="1"><img border="0" height="113" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiI_wjZLXJS6wfJuB9xjVYvnhZ-0XxL8-p3dja90IbIY7VtXe6Zj3Cf1AyslZ0ztHvH45cFew6ElNuaLkYV95P29ByBMDDBczSbomAELCp7_gtUSIRbKkB-U7qF-5Sp0l_CMbUd1wefuJI/s320/takoyaki.jpg" width="137" /></a></div>Listiyaningsihhttp://www.blogger.com/profile/05021153447291422345noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5367604384034799511.post-35727264272254393512011-03-28T06:25:00.000-07:002011-04-01T06:29:09.175-07:00Rumah Tradisional Jepang Dengan Gaya Modern<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg35741mJkwMwdJl_1tZ-bgPb_bk-85mcbXQquJm6C5roWc0LGUOgASsesUKorNj1ioq8-N7MbQIOFfpsQ21cCwaZfCY-MITv8QONrtMQgXuQceHt17S5CTURD3uvpMzAZhh3C_bxSnCTw/s1600/1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="262" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg35741mJkwMwdJl_1tZ-bgPb_bk-85mcbXQquJm6C5roWc0LGUOgASsesUKorNj1ioq8-N7MbQIOFfpsQ21cCwaZfCY-MITv8QONrtMQgXuQceHt17S5CTURD3uvpMzAZhh3C_bxSnCTw/s320/1.jpg" width="320" /></a></div><br />
SolusiProperti.com, Foster + Partners bertugas untuk membuat sebuah rumah utama dan wisma untuk sebuah lokasi di hamparan dramatis dari garis pantai yang menghadap teluk vulkanik Sagami, di Kawana, Jepang.<br />
Rumah utama ini memiliki tinggi pada platform sehingga tempat tinggal tersebut memiliki pandangan yang tak terputus dari air.<br />
Proyek ini dijuluki sebagai "rumah Kawana", perpaduan antara cinta harmoni Jepang yang menghormati alam dan arsitektur Barat pada baja dan kaca.Ini adalah eksplorasi arsitektur tradisional Jepang dalam konteks modern.<br />
<br />
<br />
<a name='more'></a><br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlwUECfkdAnMlpvqTDd8B9qaWFGk9j-ZpwSl1t6NVuo4NPRvJ7FVfJfJNz67CZtX3NqzNJNuA_jKkcAbYncuIxSPx_zbCE5S-BjGFDinMMpo_Dxm7RUlQkrCxXqL6LZsCg2QU8jm9xKQE/s1600/2.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlwUECfkdAnMlpvqTDd8B9qaWFGk9j-ZpwSl1t6NVuo4NPRvJ7FVfJfJNz67CZtX3NqzNJNuA_jKkcAbYncuIxSPx_zbCE5S-BjGFDinMMpo_Dxm7RUlQkrCxXqL6LZsCg2QU8jm9xKQE/s320/2.jpg" width="320" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs_2COAEYLeDNUoJ3JiROUhi0hvDvKM67tsgtvnvSzr2AwEiGgDK08bcSb9t01swNXVmdlrc2cZmGewHVneACeUDF9GmHzpRiS0s3dJADJXBDfYTl7ryP-tin0u3esaiDdHQz1078TQNQ/s1600/3.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="211" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs_2COAEYLeDNUoJ3JiROUhi0hvDvKM67tsgtvnvSzr2AwEiGgDK08bcSb9t01swNXVmdlrc2cZmGewHVneACeUDF9GmHzpRiS0s3dJADJXBDfYTl7ryP-tin0u3esaiDdHQz1078TQNQ/s320/3.jpg" width="320" /></a></div><br />
<br />
Lapis pintu geser garis perimeter yang tinggi, yang memungkinkan ruang hidup untuk membuka lebih ke teras, sehingga mengikis perpecahan antara di dalam ruangan dan luar ruangan.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoMmV0ywy82lw6g4iDV1Un-q5X2T86kgOi1am9pwIDiaAiqmCtVdrvJuXf_iEkrz3CLWHydFe1NlpqQwh50qwewpGKYcVVwXMZmPld2eEv77G4v9A5VAR38g5SeS4Fti5tG0VEd6vlga0/s1600/4.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoMmV0ywy82lw6g4iDV1Un-q5X2T86kgOi1am9pwIDiaAiqmCtVdrvJuXf_iEkrz3CLWHydFe1NlpqQwh50qwewpGKYcVVwXMZmPld2eEv77G4v9A5VAR38g5SeS4Fti5tG0VEd6vlga0/s320/4.jpg" width="320" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGFj8cqSmOQwXr4q_z1GzB5Iiw07-pRo_it2eh4mEtEgfbdkWwIz5w4Fh4AMjsUsmL9HMHH8LPl4OFRa4llIq8dY35ZSA_ODN1GgkjtevRbV_YexGF0Jtb3UnnpG9MX3I0MarFFKuS-HM/s1600/5.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjGFj8cqSmOQwXr4q_z1GzB5Iiw07-pRo_it2eh4mEtEgfbdkWwIz5w4Fh4AMjsUsmL9HMHH8LPl4OFRa4llIq8dY35ZSA_ODN1GgkjtevRbV_YexGF0Jtb3UnnpG9MX3I0MarFFKuS-HM/s320/5.jpg" width="320" /></a></div><br />
<br />
Pemandangan sekitarnya menggabungkan elemen baru dengan fitur yang ada.Pohon menghasilkan garis bagian atas tebing, sedangkan pohon kapur barus baru ditanam untuk memberikan privasi dari jalan.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVv66xUcbZJUsX7mucmS0alSCS31OzxV4xDoUPwFB9Tvbh5gjZD50OfHyCothXP3PqT4l4nqM2bfmV9316ib53TZdQjmli-tFsctMvpBtTgYG9gXU_mkKRNZK7yy6MZTn-TUv0S_Plthk/s1600/6.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="264" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVv66xUcbZJUsX7mucmS0alSCS31OzxV4xDoUPwFB9Tvbh5gjZD50OfHyCothXP3PqT4l4nqM2bfmV9316ib53TZdQjmli-tFsctMvpBtTgYG9gXU_mkKRNZK7yy6MZTn-TUv0S_Plthk/s320/6.jpg" width="320" /></a></div><br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNapRJuPHQZhdM5QFAZTm02biwrVrdhNA5o5r3L4_LNQnfUfYy4HtrcKj1GbFO4AFYcosw3-zWW8AdgvHFfNUFNibilWZjko66Fmqa9GihqgsMJV5TmmiW7470q4GpFm7HkO5LVEA27oo/s1600/7.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="264" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNapRJuPHQZhdM5QFAZTm02biwrVrdhNA5o5r3L4_LNQnfUfYy4HtrcKj1GbFO4AFYcosw3-zWW8AdgvHFfNUFNibilWZjko66Fmqa9GihqgsMJV5TmmiW7470q4GpFm7HkO5LVEA27oo/s320/7.jpg" width="320" /></a></div><br />
<br />
<br />
Lentera batu, berasal dari abad kedelapan yang diposisikan di sekitar rumah dan sebuah warung teh kecil dari akhir zaman Edo yang dibawa dari Prefektur Shimane untuk melengkapi komposisi secara keseluruhan.[fps]Listiyaningsihhttp://www.blogger.com/profile/05021153447291422345noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5367604384034799511.post-32852403490046216622011-03-28T06:19:00.000-07:002011-04-01T06:29:48.466-07:00Ragam Tarian Tradisional Jepang Yang EleganBukan hanya indah, tetapi juga sarat makna.Perpaduan antara kelenturan tubuh (koreografi) dengan olah rasa (kearifan).Hasilnya luar biasa menakjubkan dan elegan.Itulah kesan yang tertangkap ketika menyaksikan keindahan tarian tradisional Jepang (nihon buyo). <br />
<br />
Tak jauh berbeda dengan seni tari di Indonesia, tarian tradisional Jepang menyiratkan kebudayaanyang unik dan penuh warna.Dari gerak penuh semangat, ekpresif hingga lemah lembut penuh keanggunan.Yuk, kita kenali sekilas berbagai tarian tradisonal Jepang itu.<br />
<br />
Kabuki<br />
Boleh dibilang Kabuki adalah tarian tradisional yang paling populer di Jepang. Setiap ada pertunjukan Kabuki digelar, dipastikan akan penuh sesak oleh penonton. Sejak zaman tenno (kaisar Jepang) hingga sekarang, Kabuki selalu jadi primadona masyarakat Jepang. <br />
<br />
Para penarinya adalah pria.Kabuki menawarkan olah tari yang berbaur dengan kritik sosial dan kearifan hidup.Jadi, amat pantas jika dikatakan bahwa Kabuki merupakan kesenian tingkat tinggi.<br />
<br />
<br />
<a name='more'></a><br />
<br />
Gerak khas Kabuki terletak pada langkah kaki yang sangat lemah lembut.Terdapat tiga gerakan dasar pada Kabuki yaitu gerakan memutar, gerakan tangan, dan gerakan kepala.Setiap gerakan ini menyimbolkan ekspresi manusia.Seperti bagaimana ketika menangis, gembira, sedih, dan berbagai ekspresi emosional lainnya. Dipadu dengan busana berupa kimono yang eye catching, menyaksikan Kabuki akan jadi pengalaman yang sukar dilupakan.<br />
<br />
Bon Odori<br />
Tarian ini ditarikan ketika masa panen tiba (festival musim panen), sebagai ungkapan syukur kepada dewa.Ditarikan secara massal dengan penarinya memakai pakaian tradisonal Jepang.<br />
<br />
Ciri khas tarian Bon Odori adalah menari diiringi nyanyian atau musik tradisional.Langkah kaki bergerak bebas disertai entakan kaki untuk mengeluarkan suara.Lalu, ditingkahi dengan tangan yang disesuaikan dengan ritme musik. <br />
<br />
Kasa Odori<br />
Tidak jauh berbeda dengan Bon Odori.Bedanya, para penari Kasa Odori menggunakan payung sebagai alat tarian yang digunakan (tari payung).Di ujung payung-payung itu, ada benda kecil seperti logam emas.Sehingga menimbulkan suara tertentu tiap kali payung digerakkan.<br />
<br />
Kasa Odori telah ada sejak jaman Edo (1603-1867 M).Kini, tarian Kasa Odori jadi ciri khas untuk Prefektur Tottori timur dan biasa dilangsungkan ketika musim panas (festival Shan-shan Ang).<br />
<br />
Mai<br />
Mai berarti menari diiringi nyanyian atau musik tradisional Jepang dengan seluruh bagian telapak kaki yang tidak pernah diangkat.Jadi, kaki para penarinya diseret-seret (suriashi).Meskipun terkadang disisipi gerakan menghentakkan kaki.Tapi tidak begitu kentara.<br />
<br />
Gerakan tari Mai dilakukan dengan berputar di dalam ruang gerak yang sempit.Bisa juga melibatkan seluruh panggung sebagai ruang geraknya dengan tempo lambat.<br />
<br />
Onikenbai<br />
Ciri khas tarian ini, penarinya memakai topeng Oni (raksasa Jepang).Identik dengan gerakan menghentak tanah.Melambangkan Oni yang membantu manusia untuk mengusir roh jahat dari dalam tanah.Tujuannya, agar panen para petani dapat berhasil. <br />
<br />
Tarian Onikenbai biasanya dilanjutkan dengan tarian Nanazumai, yang berarti tarian tujuh kepala.Melambangkan siklus atau fase pertanianyang merupakan mata pencaharian utama penduduk Jepang pada zaman dulu.Tarian Nanazumai ditarikan dengan membawa tujuh alat berbeda.Masing-masing alat ini menceritakan tiap fase dalam pertanian.<br />
<br />
Arauma<br />
Tarian Arauma melambangkan rasa syukur atas hasil pertanian yang melimpah. Tarian ini juga bentuk terima kasih penduduk Okawadai (salah satu kota di Provinsi Aomori) terhadap kuda-kuda yang telah membantu mata pencarian mereka. <br />
<br />
Arauma ditarikan secara berpasangan oleh laki-laki dan perempuan. Laki-laki menjadi uma (kuda), sedangkan perempuan menjadi haneto(manusia). Diiringi musik taiko (gendang), fue (seruling), dan chappa(simbal), tarian Arauma dilakukan dengan berarak-arakan dan ditingkahi teriakan, "Rassera! Rassera!"<br />
<br />
Wadaiko<br />
Alat musik Taiko adalah instrumen utama dari tari Wadaiko.Termasuk salah satu tarian tradisional Jepang yang dominan menggunakan alat musik tersebut.Selain alat-alat musik tradisonal Jepang lainnya.<br />
<br />
Taiko sendiri berarti drum besar (gendang berukuran jumbo). Merupakan alat musik yang keberadaanya tak dapat dipisahkan dari kehidupan tradisional masyarakat Jepang.Dari upacara keagamaan di kuil, hingga festival-festival di kota-kota besar, alat musik Taiko dipastikan selalu ada.Listiyaningsihhttp://www.blogger.com/profile/05021153447291422345noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5367604384034799511.post-15776840934851444292011-03-25T21:39:00.000-07:002011-04-01T06:30:28.759-07:00Pakaian Adat JepangKimono Vs Yukata<br />
APRIL 27TH, 2010 10 COMMENTS ARTIKEL FASHION<br />
Sampai detik ini, masih banyak yang tidak bisa membedakan antara kimono dan yukata. Umumnya orang mengerti bahwa pakaian tradisional Jepang adalah kimono. Namun ketika melihat jenis pakaian tradisional Jepang lainnya, yang selalu disebut adalah kimono. Lalu sebenarnya bagaimana yah…!?<br />
Kimono (着物) adalah pakaian tradisional Jepang. Arti harfiah kimono adalah baju atau sesuatu yang dikenakan (ki berarti pakai, dan mono berarti barang). Pada zaman sekarang, kimono berbentuk seperti huruf “T”, mirip mantel berlengan panjang dan berkerah. Panjang kimono dibuat hingga ke pergelangan kaki. Wanita mengenakan kimono berbentuk baju terusan, sementara pria mengenakan kimono berbentuk setelan. Kerah bagian kanan harus berada di bawah kerah bagian kiri. Sabuk kain yang disebut obi dililitkan di bagian perut/pinggang, dan diikat di bagian punggung. Alas kaki sewaktu mengenakan kimono adalah zōri atau geta.<br />
Yukata (浴 衣, baju sesudah mandi) adalah jenis kimono yang dibuat dari bahan kain katuntipis tanpa pelapis. Dibuat dari kain yang mudah dilewati angin, yukata dipakai agar badan menjadi sejuk di sore hari atau sesudah mandi malam berendam dengan air panas. Menurut urutan tingkat formalitas, yukata adalah kimono nonformal yang dipakai pria dan wanita pada kesempatan santai di musim panas, misalnya sewaktu melihat pesta kembang api, matsuri(ennichi), atau menari pada perayaan obon. Yukata dapat dipakai siapa saja tanpa mengenal status, wanita sudah menikah atau belum menikah.<br />
Ada beberapa jenis kimono yang disesuaikan dengan fungsi dan tingkat formalitasnya :<br />
Kurotomesode adalah jenis kimono yang paling formal untuk wanita yang sudah menikah dan berwarna hitam. Pakaian ini digunakan untuk menghadiri resepsi pernikahan dan acara resmi lainnya. Ciri khas kurotomesode adalah bermotif indah pada bagian bawah sekitar kaki depan dan belakang. Ada lambang keluarga yang terletak pada tiga sisi yaitu punggung, dada bagian atas kanan dan kiri, dan bagian belakang lengan.<br />
<br />
<br />
<a name='more'></a><br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5XZimDa080eo2Yv4soR2pZSzuOE2Pg14aD-hYncgkx5zbmMOR8GMDnAsB8tD8ksUMO4SxKP3AAMRbFjS0ufOqicIe2zthqBKi1VAkSHVw2nb_duA-MVSkxE681gCdVCgdJScZi5X9WzY/s1600/kurotomesode-116x300.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5XZimDa080eo2Yv4soR2pZSzuOE2Pg14aD-hYncgkx5zbmMOR8GMDnAsB8tD8ksUMO4SxKP3AAMRbFjS0ufOqicIe2zthqBKi1VAkSHVw2nb_duA-MVSkxE681gCdVCgdJScZi5X9WzY/s320/kurotomesode-116x300.jpg" width="116" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Irotomesode adalah jenis kimono yang dipakai oleh wanita dewasa yang sudah/belum menikah. Pemilihan motif lambang dapat disesuaikan dengan jenis acaranya. Kimono irotomesode dipakai untuk menghadiri acara yang tidak memperbolehkan tamu untuk datang memakai kuritimesode, misalnya resepsi di istana kaisar.<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg63gYTQz8bdXSynOHpP8BqQ6C5f4Bg9JcuNEcoePirWwCBG99PLWIEctA8akA8HthyZvXCJW2Z5dsUHC6gxyRIZ073E1cXSZbzigEkUc_Tj8JHo7j1nEUruT7ym4FRWrSRzTK1aGhOhTU/s1600/irotomesode.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg63gYTQz8bdXSynOHpP8BqQ6C5f4Bg9JcuNEcoePirWwCBG99PLWIEctA8akA8HthyZvXCJW2Z5dsUHC6gxyRIZ073E1cXSZbzigEkUc_Tj8JHo7j1nEUruT7ym4FRWrSRzTK1aGhOhTU/s320/irotomesode.jpg" width="253" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Furisode adalah kimono paling formal untuk wanita muda yang belum menikah. Bahannya berwarna cerah dengan motif yang mencolok diseluruh bagiankain. Ciri furisode adalah bagian lengan yang sangat lebar dan menjuntai ke bawah. Pakaian ini digunakan saat menghadiri upacara seijin shiki, resepsi pernikahan teman, upacara wisuda atau hatsumode.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgioHndggNeVXGqBppDCzDJjaKTbbAnPKhu_bCtpsba_rUd_1Kvr0f2JGotrs6pvTFlIlnw4Rxi5w3-0HUwHJd6adghE4wPa7yTkxX-UP1TqNHRPulmnvfvTCecq6xMQF9BE8nX8mNAGBY/s1600/Furisode.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgioHndggNeVXGqBppDCzDJjaKTbbAnPKhu_bCtpsba_rUd_1Kvr0f2JGotrs6pvTFlIlnw4Rxi5w3-0HUwHJd6adghE4wPa7yTkxX-UP1TqNHRPulmnvfvTCecq6xMQF9BE8nX8mNAGBY/s320/Furisode.jpg" width="213" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Homongi (secara harafiah: baju untuk berkunjung) adalah kimono formal untuk wanita yang sudah menikah atau wanita dewasa yang belum menikah. Homongi dikenakan wanita yang sudah menikah untuk menghadiri resepsi pernikahan, pesta-pesta resmi, Tahun baru, atau upacara minum teh.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMQ3coeLVbdRXP1Nh8f6Tp_TMKuyelVKHawATiCfJVYKLTjcM5viHmjls5xakpP8bXBhbmZ6UiBkd7GkFzpK38dQtUg_pkMmzCMlHWVqer2Ard2jOebuW0MVass-IkTmGE2zfzoYacP8g/s1600/homongi.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="284" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMQ3coeLVbdRXP1Nh8f6Tp_TMKuyelVKHawATiCfJVYKLTjcM5viHmjls5xakpP8bXBhbmZ6UiBkd7GkFzpK38dQtUg_pkMmzCMlHWVqer2Ard2jOebuW0MVass-IkTmGE2zfzoYacP8g/s320/homongi.jpg" width="127" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Iromuji adalah kimono semiformal, tetapi bisa dijadikan kimono formalbila iromuji memiliki lambang keluarga(kamon). Iromuji terbuat dari bahan yang berwarna lembut seperti pink, biru muda, atau kuning dan warna lembut lainnya. Iromuji dapat digunakan pada acara pernikahan jika jumlah lambang keluarga ada lima. Tetapi jika hanya satu, pakaian ini dapat digunakan saat acara minum teh.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxY6n27He-cwoBeeS-gFMRnJElEfyNNrFbKrtECoGwqL8zMsf2GCDjkx20NDE9uukiJTNCTM1taWExVtilpgH2j8wDfsxM9S0OvL65qB815eQQFLn064LM1NGoXUQb6UvflH8Hv_dRFnM/s1600/iromuji.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxY6n27He-cwoBeeS-gFMRnJElEfyNNrFbKrtECoGwqL8zMsf2GCDjkx20NDE9uukiJTNCTM1taWExVtilpgH2j8wDfsxM9S0OvL65qB815eQQFLn064LM1NGoXUQb6UvflH8Hv_dRFnM/s320/iromuji.jpg" width="119" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Tsukesage adalah kimono semiformal yang digunakan oleh wanita yang sudah/belum menikah. Kimono jenis ini tidak memiliki lambang keluarga dan diperbolehkan untuk menghadiri upacara minum teh yang tidak begitu resmi atau perayaan tahun baru.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFsat4GM0SHHL_R4z_PTQDENIBKDC3EPN-al4oaZVjrN370Q_P1y9PvmJUCWo0t_wMEnE611_YaJCrg6KQQXOw4wubUxDxyZWF1zxEKszSdLAE3KU6pZ7vjJQ4K0OAKjxOCJs5wWfajfk/s1600/tsukesage1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="276" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhFsat4GM0SHHL_R4z_PTQDENIBKDC3EPN-al4oaZVjrN370Q_P1y9PvmJUCWo0t_wMEnE611_YaJCrg6KQQXOw4wubUxDxyZWF1zxEKszSdLAE3KU6pZ7vjJQ4K0OAKjxOCJs5wWfajfk/s320/tsukesage1.jpg" width="126" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Komon adalah kimono santai untuk wanita yang sudah/belum menikah. Ciri khas kimono jenis ini adalah bermotif sederhana dan berukuran kecil-kecil yang berulang. Komon dikenakan untuk menghadiri pesta reuni, makan malam, bertemu dengan teman atau menonton pertunjukan digedung.<br />
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEezUDT3AI0wsSCtS8mxMVIMaAPKQ6fY2nMIVdXsLB7_z1iKlEUhuAJyKEUNLt0zF60QGSK6bfi54gvn0T-i4I57WjL9GfNm0r0dgPmKZLmDUsa-6ApFILVMwZ_GtDOzwshXEpXWCuBKs/s1600/komon.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="308" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEezUDT3AI0wsSCtS8mxMVIMaAPKQ6fY2nMIVdXsLB7_z1iKlEUhuAJyKEUNLt0zF60QGSK6bfi54gvn0T-i4I57WjL9GfNm0r0dgPmKZLmDUsa-6ApFILVMwZ_GtDOzwshXEpXWCuBKs/s320/komon.jpg" width="150" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Tsumugi adalah kimono yang dipakai untuk bersantai dirumah dan dapat digunakan untuk wanita yang sudah/belum menikah. Kimono jenis ini dapat digunakan saat keluar rumah seperti berbelanja atau berjalan-jalan. Bahan yang digunakan adalah katun ataupun sutrakelas rendah yang tebal dan kasar.<br />
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHr45y4l94arvJa315Edzx063PV2EqDJq42cgKOY_MlnSPAAotPDTVMH-MbkWeXypBuxUhjIkjEYkVTeRUERVboPbdyDHmp268jzpt-kJ_k_gDR2nK6zqDiB7HpJ6trg0-l0Oy5sQpqg4/s1600/tsumugi.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHr45y4l94arvJa315Edzx063PV2EqDJq42cgKOY_MlnSPAAotPDTVMH-MbkWeXypBuxUhjIkjEYkVTeRUERVboPbdyDHmp268jzpt-kJ_k_gDR2nK6zqDiB7HpJ6trg0-l0Oy5sQpqg4/s320/tsumugi.jpg" width="160" /></a></div><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
Yukata adalah kimono yang dipakai saat musim panas. Bahannya terbuat dari kain katun yang tipis tanpa pelapis.Listiyaningsihhttp://www.blogger.com/profile/05021153447291422345noreply@blogger.com0